Lotte Chemical Indonesia tercatat sebagai penyumbang terbesar investasi asing dengan nilai Rp3,2 triliun, diikuti MC Pat dan Indoraya. Untuk PMDN, kontribusi terbesar datang dari PT Krakatau Steel (Persero) Tbk sebesar Rp530 miliar, kemudian Chandra Asri Petrochemical dan Bertuah Alam Nusantara.
Sektor industri kimia dan farmasi masih mendominasi investasi asing, sementara sektor logam dasar, barang logam, dan peralatan menjadi primadona di PMDN. Dari sisi negara, Malaysia menduduki posisi teratas investor asing di semester I 2025, disusul Jepang dan Korea Selatan.
Meski demikian, Cilegon tetap menghadapi tantangan global, mulai dari fluktuasi nilai tukar hingga perang dagang. Namun, Pemkot Cilegon tetap optimistis dengan tren positif yang ditunjukkan investor.
“Kami terus memperkuat pelaporan LKPM dan jemput bola ke perusahaan-perusahaan lewat kunjungan langsung, email, hingga media sosial,” kata Harry.
Dengan capaian Rp9,87 triliun di semester pertama, Cilegon diyakini mampu mempertahankan predikat sebagai salah satu kota dengan investasi terbesar di Banten, bahkan nasional.
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait
